Jumat, 27 Februari 2015

Cara Mudah Membuat Aplikasi Android

MIT App Inventor adalah cara mudah membuat aplikasi Android. Kita tidak perlu bisa ngoding tapi kalau kita bisa ngoding memang jadi lebih baik nantinya. Walaupun tools ini masih versi beta tetapi untuk pemula ini bisa jadi kesenangan tersendiri.


Persiapan

Bagian terburuk dari mencoba lingkungan pemrograman apapun baru harus men-download dan menginstal sesuatu. Untuk App Inventor ini hanya sedikit masalahnya karena tools ini dirancang sebagai aplikasi web. Untuk menggunakannya kita memerlukan akun Google, jika kita tidak memilikinya sebaiknya mendaftar terlebih dahulu.
Namun, ada beberapa software yang harus berjalan di komputer kita yaitu Android Emulator dan Desainer. Keduanya adalah aplikasi Java dan hal pertama yang harus kita lakukan adalah memastikan bahwa kita telah menginstall Java terbaru. Kita dapat memeriksanya dengan cara melihat di Java test Page. 
Setelah memastikan bahwa Java terbaru sudah terinstall, kita perlu men-download windows installernya di sini (101 MB).
Setelah instalasi selesai kita siap untuk memulai menggunakan App Inventor.
Kita akan menggunakan simulator smartphone android untuk menguji aplikasinya. 
Untuk memulainya, buka http://ai2.appinventor.mit.edu/
Kalau sudah sign in ke akun Google kita, kita dapat langsung ke My Projects. Kalau belum, singn in terlebih dahulu dan lanjut ke My Projects. Bagian My Projects menyimpan semua aplikasi yang Anda buat untuk pengunaan lebih lanjut. 
Ketika kita belajar sistem baru, banyak yang bisa dikatakan, lebih sederhana lebih baik. Jadi mari kita membuat sebuah aplikasi Hello World.

Memulai membuat aplikasi

MIT App Inventor
Membuat project baru di MIT App Inventor
Pindah ke My Projects dan klik tombol New Project. Masukkan nama aplikasi yang diinginkan dan klik tombol OK. Setelah beberapa saat, kita akan melihat App Inventor Designer terbuka. Aplikasi apapun yang kita buat menggunakan App Inventor dakan disimpan secara permanen di account kita.
Sebelum memulai, kita perlu tahu bahwa Designer, sesuai dengan namanya, digunakan untuk merancang dan membuat antarmuka / interface pengguna aplikasi kita.
Jika diperhatikan, Designer tidak menyediakan behaviour untuk user interface yang kita buat. Untuk membuatnya, kita harus menggunakan Blocks Editor.

Designer

Designer dibagi menjadi empat region.
MIT App Inventor
Tampilan Designer MIT App Inventor 2
# Pallete menyedikanan komponen yang ingin kita gunakan untuk membangun UI. Palet ini dibagi menjadi beberapa section sesuai dengan jenis komponen.
# Viewer yang merepresentasikan layar smartphone dan digunakan untk tata letak komponen UI.
# Components pane memperlihatkan pandangan berbeda yang telah kita tempatkan di Viewer. Kita bisa mengatur pandangan agar tumpukan komponen tersusun secara teratur.
# Properties pane berisi daftar semua pengaturan untuk komponen yang saat itu kita pilih. Kita akan menggunakan ini untuk menyesuaikan setiap komponen.

Dibawah ini adalah beberapa tutorial dasar yang dapat kita pelajari untuk membuat aplikasi android sederhana, diantaranya :
1. TalkToMe : Text-to-Speech App (Download tutorial versi teks dan gambar / PDF)


2. Extended TalkToMe App: Shake! (Download tutorial versi teks dan gambar / PDF)





4. DigitalDoodle Drawing AppDownload tutorial versi teks dan gambar / PDF )

Langkah Awal Persiapan Membuat Aplikasi Android

Postingan kali ini saya akan menjelaskan alat/tool yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi android dan arahan kemana kamu harus mengunduh tool-tool yang di perlukan untuk membuat aplikasi android. jadi mari kita mulai: 

1. Download & Instal SDK Android

  • Download Android SDK
  • Install atau ekstrak android SDK
  • pergi ke direktori instalasi android SDK dan jalankan file AVD manager.exe
  • dalam AVD manager pilih tab Available packages
  • pilih platform SDK android salah satu versi dan klik install.
2. Mendownload IDE Eclipse Software
meskipun banyak IDE selain Eclipse yang support untuk membuat aplikasi android, tapi penulis sarankan memakai IDE Eclipse saja, karena kebanyakan tutorial yang dibuat untuk membuat aplikasi android dengan IDE Eclipse sangat banyak, jadi memudahkan develop android untuk mencari tutorial.

anda dapat mendownload Eclipse IDE dari sini
Eclipse ini bersifat portable jadi tidak perlu install, tinggal jalankan file exenya.  

3. Installing Android Development Toolkit (ADT)

berikut cara install ADT plugin
  • buka Eclipse  pilih-->menu -->install new software
  • Sekarang Anda akan melihat jendela yang memungkinkan Anda untuk menginstal plug-in
  • klik tombol add kemudian beri nama dan arahkan plugin adt.rar untuk mengunduh filenya disini

Sekian dulu untuk pembuatan app android dan menjalankan android emulator Comming crotttt. :)

Lucky Patcher 2.3.3 membuat apk android Full

Lucky Patcher 2.3.3 membuat apk android Full - Sering kali kita ingin menikmati aplikasi premium dengan gratis, beberapa diantaranya memanfaatkan mesin pencari google untuk download aplikasi yang telah dishare, namun beberapa lainnya memanfaatkan lucky patcher. Apakah lucky patcher? Mari kita berbagi bersama di tips droid ini tentang lucky patcher.

Sebelum melangkah lebih jauh tentang lucky patcher, ada baiknya kita membedakan antara patch, crack, keygen dan trial. Ke empat istilah tersebut sering kali membuat kita rancu.

1.Crack
Pengertian crack dapat diartikan "putus/rusak", dalam software dapat diartikan memaksa suatu aplikasi untuk menjadi full version, sebagai contoh sebuah program trial, pada umumnya terdapat suatu algoritma yang akan aktif bila aplikasi tersebut kita gunakan, algoritma dapat berupa percabangan, misalnya IF...ELSE atau JUMP (dalam asembler), dengan crack kita modifikasi itu, sebagai contoh dalam syntac suatu aplikasi tersebut terdapat suatu algoritma: 
JIKA aplikasi TRIAL dijalankan, MAKA aktifkan MODUL lisensi, 
JIKA lisensi SALAH, MAKA aktifkan MODUL Trial, 
Sebaliknya JIKA BENAR, MAKA aktifkan program FULL
dengan crack maka logikanya dirubah, menjadi:
JIKA aplikasi dijalankan, tidak peduli lisensi SALAH atau BENAR (bypass), MAKA aktifkan program FULL
2.Keygen
Pengertian keygen atau key generator merupakan program generate serial/key aplikasi yang dibuat oleh seseorang yang tahu "algoritma pengacakan" kode dari serial aplikasi itu.
Gunanya menghasilkan serial original dari program itu.

3.Trial
Tentu saja sudah tidak asing lagi bagi anda, istilah trial berarti masa uji coba dari suatu aplikasi, yang kemudian mengharuskan kita untuk membeli agar menjadi aplikasi yang full version atau pro version.

4.Patch
Patch dapat diartikan menambal, dapat disimpulkan pada suatu aplikasi (contoh program trial asli) itu terdapat suatu modul yang dibuat didalam programnya yang berfungsi memeriksa lisensi, batas waktu, dan lain-lain, dengan patch, modul tersebut ditambal, biasanya penambalan dilakukan dengan modifikasi registry atau modifikasi algoritma dalam aplikasi, dengan di patch maka modul tadi jadi tidak berfungsi dengan semestinya.

Setelah penjelasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Lucky Patcher, adalah aplikasi untuk memecahkan (break) "beberapa" aplikasi play store dari aplikasi ber-Lisensi menjadi gratis.

Cara menggunakan lucky patcher
1.Install aplikasi yang hendak anda patch (tidak semua aplikasi bisa anda patch dengan lucky patcher)
2.Buka lucky patcher kemudian anda patch aplikasi tersebut sebelum anda jalankan dengan menggunakan lucky patcher
Catatan:
Untuk menggunakan lucky patcher, android anda harus dalam posisi ROOT

Download lucky patcher 2.3.3 (klik gambar dibawah ini)

Langkah-Langkah Pemrograman dengan APP Inventor

Salam Sobat.....
Postingan kali adalah meneruskan postingan terdahulu yaitu tentang Mengenal Android dan App Inventor dan sekarang pembahasannya Mengenal Langkah-Langkah Pemrograman dengan APP Inventor.

Proses pemrograman Android menggunakan APP Inventor dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Gambar 2.2  Blok Diagram Cara Kerja Pemrograman App Inventor

Gambar di atas adalah proses programming aplikasi Android dengan APP Inventor. Berikut ini adalah langkah-langkah pemograman aplikasi android menggunakan APP Inventor. (Mulyadi Cs,2012)
1.Daftar akun email di google
2.Instal App Inventor Setup.exe (digunakan untuk menjalankan emulator Android)
3.Buka beta.appinventor.mit.edu  maka akan tampil gambar  seperti di bawah ini
Gambar 2.3  Tampilan IDE App Inventor

4.Buat isi form (Screen) sesuai dengan aplikasi yang akan dibuat.

Gambar 2.4  Tampilan Screen (Form) IDE App Inventor

5.Klik Open the Block Editor untuk memprogram aplikasi android menggunakan Visual Block Programming.

Gambar 2.5  Tampilan dan Kode Blok App Inventor

6.Simpan dengan meng-klik tombol SAVE
7.Jika ingin menjalan emulator klik New Emulator, klik Connect To Device, Klik Emulator.
8.Compile aplikasi yang telah dibuat dengan meng-klik Pack for Phone lalu klik Download to Connected Phone .
9.Instal aplikasi berekstensi apk pada platform Android.
10.Aplikasi siap dijalankan.

Okey sobat Langkah-Langkah Pemrograman dengan APP Inventor kali ini silahkan di praktekan, semoga bermanfaat, sampai ketemu di postingan di APP Inventor berikutnya.

Cara Membuat Project Aplikasi Android Dengan Eclipse (JAVA) + Android SDK Tools Bagian 1

Sobat sekalian sudah pernah membuat aplikasi android? atau barangkali ingin mencoba membuat aplikasi android? penulis akan coba membantu sobat membuat aplikasi android dengan menggunakan IDE eclipse.
Sebenarnya ada banyak tools untuk membuat aplikasi android diantaranya android studio, eclipse, dll. Dalam artikel ini penulis menggunakan IDE Eclipse Luna dan Android SDK tools 22.xx. Bagi sobat yang menguasai bahasa pemrograman JAVA dan sudah pernah menggunakan Eclipse tentunya akan mudah untuk membuat aplikasi android. Tetapi bagi yang belum pernah, penulis jelaskan cara membuat aplikasi android menggunakan Eclipse. Berikut langkah-langkah dalam membuat aplikasi android :

1. Buka Eclipse, lalu pilih menu file, new, android application project.





2. Isi nama project yang sobat inginkan diawali dengan huruf besar (Capitalized), isi minimum target, target sdk, compile with dan theme sesuai dengan versi android  yang sobat inginkan. Kemudian klik next.
3. Centang pilihan Create Activity (penting untuk dipelajari, karena kebanyakan aplikasi android berbasis Activity).  Kemudian klik next.
4. Kemudian akan muncul tampilan untuk memilih icon, pakai saja default icon (logo android), sobat bisa menggantinya nanti. Klik next.
5. Kemudian akan tampil pilihan activity, sobat bisa pilih blank activity untuk belajar. Klik next.
6. Beri nama pada activity yang dibuat, untuk default adalah MainActivity, dan untuk tampilan atau form adalah activity_main. Klik finish, selamat sobat telah membuat sebuah project aplikasi android.
7. Project sobat akan terlihat di package explorer seperti gambar dibawah ini.

Cara Membuat Aplikasi Android dengan Netbeans

Netbeans adalah Sebuah proyek open source code yang mempunyai pengguna yang sangat luas. Netbeans ada dua, yaitu Netbeans IDE dan net beans Platform. Netbeans IDE adalah salah satu aplikasi IDE yang ditulis dengan dalam Java dan digunakan programmer untuk menulis, mengompile, mencari kesalahan, dan menyebarkan program. Sedangkan Netbeans Platform adalah fondasi yang modular dan dapat diperluas yang dapat difungsikan sebagai Basic software untuk membuat aplikasi desktop yang berkapasitas besar. Kali ini kita akan membahas cara membuat aplikasi Android dengan Netbeans. Simak langkah – langkahnya. 


  1. Pertama kita memerlukan alat alat nya yaitu
    • NetBeans, Bisa di download di sini, dan pilih sesuai support PC kamu>>  NETBEANS 
    • Android SDK, bisa di download di sini >> ANDROID SDK
  2. Install Aplikasi Netbeans di PC untuk memulai membuat aplikasi android dengan Netbeans.
  3. Install Android SDK, langkah – langkahnya sama dengan postingan kita yang lalu. Klik ganda SDK Setup.exe untuk mulai menginstall. Pilih paket yang di rekomendasikan Android SDK.
  4. Untuk membuat aplikasi android dengan Netbeans, kita perlu menambahkan plugin android di Netbeans IDE yang kita install. Caranya klik Tools , lalu Plugins. Di bagian tab setting, klik add. Lalu masukkan nama Plugin, dan alamat URL. Untuk alamat URL isi dengan http://kenai.com/projects/nbandroid/downloads/download/updatecenter/updates.xml  jika kamu menggunakan Netbeans 6.9 dan isi http://nbandroid.org/release72/updates/updates.xml jika kamu menggunakan Netbeans 7.2.1 lalu klik OK.
  5. Beralih ke tab Available Plugins cari Plugin Android, biar lebih mudah ketikan Android di kolom Search lalu klik search. Jika sudah ketemu, klik Install.
  6. Klik Next pada Android IDE installer.
  7. Klik centang pada bagian bawah term and conditions. Jika ingin di baca dulu ya silahkan. Kalau tidak, langsung klik Install.
  8. Abaikan jika muncul The following plugins are unsigned.  Klik Continue pada kolom validation warning.
Nah, sekarang kita telah menambahkan plugin android pada Netbeans IDE. Selanjutnya kita menambahkan Platform ke Netbeans IDE. Caranya :
  1. Pada Netbeans IDE klik tools lalu Java Platform, lalu klik Add platform. Klik pada pilihan Google Android Open Handheld Platform , lalu klik next.
  2. Pada jendela Choose platform folder, browse folder tempat SDK berada. Misalnya di C:\ atau D:\, lalu klik Next.
  3. Pada jendela add Java Platform, pilih OS android yang ingin kamu install. Biasanya yang dipilih adalah android 2.2 Froyo pada standart compile, karena lebih universal. Sedangkan pada Target compile kamu bisa pilih Android 2.3 atau 4.0 sesuai aplikasi kamu.
  4. Setelah itu klik Finish dan Close. Maka Java Platform telah ditambahkan.
  5. Langkah berikutnya adalah membuat AVD. Untuk membuat AVD kita sudah membahasnya pada postingan lalu, jadi kita skip saja.

Jika semua sudah kita install, kita bisa langsung Membuat aplikasi android dengan Netbeans sesuai keinginan kita. Untuk membuat aplikasi kita menggunakan bahasa pemrograman Java. Kalau kamu belum tau kamu bisa coba cari contoh – contoh aplikasi di google. Sebagai contoh kita membuat aplikasi menampilkan kata – kata di android.
  1. Pertama buka File lalu New Project, pilih android platform.
  2. Isi project name dan dan kolom lain, lalu pilih target platform android yang kita inginkan. Klik Finish.
  3. Di Mainactivity.java Copy teks berikut ini



package org.me.hellodroid;

import android.app.Activity;

import android.os.Bundle;

import android.widget.TextView;


/**

* @author Sobat

 */

public class MainActivity extends Activity {

    public void onCreate(Bundle icicle) {

        super.onCreate(icicle);


        TextView tv = new TextView(this);

        tv.setText("Hello Sobat. Selamat datang di Android");

        setContentView(tv);

    }

}

          Selanjutnya klik Run, lalu kata-kata tersebut akan tampil di android kamu. Mudah bukan? Itu baru aplikasi sederhana. Dengan banyak belajar dan mencoba, kamu bisa membangun sebuah aplikasi yang berguna bagi semua nya. Jangan takut untuk terus mencoba.

Membuat Aplikasi Hello World di Android

Setiap programmer pasti tahu apa itu Aplikasi “Hello World”. Secara teknis aplikasi Hello World ini sebetulnya memiliki fungsi untuk menguji apakah IDE yang telah kita install itu berjalan dengan baik atau tidak. Karena tujuannya hanya untuk menguji, tentu aplikasi ini sangatlah sederhana. Pada saat di running, Aplikasi ini hanya akan menampilkan kata “Hello World”. Meskipun begitu sederhana, tapi setiap anda belajar satu bahasa pemrograman yang baru sebaiknya anda memulai dengan membuat aplikasi “Hello World”. Dengan demikian anda bisa memastikan bahwa setiap software pendukung untuk proses pembuatan Aplikasi Android telah terinstall dengan baik.
Sebelum mengikuti tutorial ini, ada baiknya anda juga pelajari terlebih dahulu tentang cara memulai  membuat aplikasi berbasis android.

Tutorial Membuat Aplikasi Hello World di Android

IDE : Eclipse Juno+ADT
Target SDK : Android 4.0 Ice Cream Sandwich
Tingkat Kesulitan : Mudah

1. Buat Project Baru

Untuk memulai membuat aplikasi Android silakan anda pilih menu file – new – android application project
file new android application
Pada tajap selanjutnya silakan klik isi informasi yang dibutuhkan seperti berikut ini.
Application Name : HelloAndroid
Project Name : HelloAndroid
Package Name : net.belajarandroid.helloworld
Untuk informasi lainnya yang harus diisi, silakan merujuk pada gambar berikut ini
configure project
Penjelasan dari masing-masing informasi yang harus diisi pada form tersebut adalah sebagai berikut:
  1. Application Name, harus diisi oleh nama dari aplikasi yang akan dibuat.
  2. Project Name, project name harus diisi oleh nama project dari aplikasi tersebut. Ketentuan dari nama project diantaranya yaitu huruf awalnya disarankan untuk menggunakan huruf kapital, serta tidak boleh ada spasi. Angka diperbolehkan untuk dimasukan pada Project Name, namun tidak boleh diawal nama melainkan harus diakhir nama project. Contoh nama yang diperbolehkan: HelloAndroid2
  3. Package Name, Dalam aplikasi yang dibangun menggunakan bahasa Java, biasanya dikenal istilah Package. Package tersebut merupakan cara terbaik untuk mengelompokan sumber-sumber kode program yang sejenis. Misal, kode program yang digunakan untuk perintah logic dikumpulkan dalam package name dengan nama “net.belajarandroid.model”, sedangkan kode program untuk view atau tampilan menggunakan nama “net.belajarandroid.view”. Titik (.) pada package name nantinya akan menjadi struktur folder baru pada penyimpanan kode pogram Java.  Contoh ketika anda membuat package name dengan nama “net.belajarandroid.helloworld” nanti akan terbentuk sebuah folder baru dengan hirarki “src/net/belajarandroid/helloworld”.
Langkah selanjutnya berupa pilihan apakah anda akan membuat custom launcher icon, membuat activity baru, mark this project as library (nyatakan proyek ini sebagai library), serta menentukan tempat penyimpanan kode sumber (work place).
Kali ini, kami melakukan settingan untuk membuat activity baru, namun tidak mengatur costum launcher icon, mark as library tentu tidak kami pilih karena kami bukan ingin membuat library, selain itu work place atau tempat penyimpanan kode sumber pun kami biarkan seperti default.
Sehingga, untuk form tersebut kami isi seperti berikut.
Pengaturan di Configure Project
Jika sudah selesai mengisi form tersebut, selanjutnya klik tombol Next. Karena pada tahap sebelumnya kita telah memrintahkan Eclipse untuk membuatkan Activity secara otomatis maka pada tahap selanjutnya kita diharuskan untuk memilih Activity mana yang akan digunakan.
Untuk Totorial kali ini silakan pilih saja Empty Activity, kemudian klik Next.
Pilih Empty Activity

Tahap selanjutnya berikan nama terhadap Activity yang tadi dibuat.
Beri nama terhadap activity yang dibuat


Selesai sudah serangkaian pengaturan awal untuk membuat aplikasi berbasis android. Langkah-langkah yang telah dilakukan pada tahap kali ini harus anda lakukan kembali ketika akan membuat project Android baru.

2. Running Aplikasi

Ok, karena proses pembuatan Aplikasi Hello World ini telah selesai langkah selanjutnya tentu saja menjalankan Aplikasi yang telah dibuat. Langkah yang perlu Anda lakukan sangatlah mudah.
Klik kanan nama project yang telah kita buat di project explorer  –  Run As  –  Android Application
Jika setiapproses berjalan dengan lancar maka akan muncul tampilan berikut pada emulator android anda.
hasil akhir